Perintah-perintah di linux

1. Meamtikan service
  • Menggunakan ‘ps’
    melihat proses yang sedang berjalan dengan ps, ketikan perintah
  • Menggunakan htop
    bisa dilihat pada tutorial sebelumya, setelah selesai diinstall ketikan perintah berikut
Dan berikut tutorial cara mematikan proses yang sedang berjalan di linux, disini saya menggunakan os centos
  1. Kill dengan PID
    setelah melihat proses di server dengan perintah top atau ps untuk mematikan proses kill dengan PID perintahnya sbb
    Sebagai contoh misalkan disini akan mematikan squid atau nginx, untuk melihat secara spesifik squid atau nginx yang berjalan gunakan perintah berikut
  2. Menemukan file
1
Cari berkas berdasarkan namanya.Pencarian jenis ini merupakan yang paling dasar, dan Anda dapat melakukannya dengan perintah find. Perintah di bawah ini akan melakukan pencarian berdasarkan kata yang dimasukkan di dalam direktori tempat Anda berada dan juga subdirektori di dalamnya.[1]
find -iname "namaberkas"
  • Jika Anda menggunakan -iname, bukan -name, perbedaan huruf besar dan kecil pada kata kunci tidak akan berpengaruh. Perintah -namemenganggap huruf besar dan huruf kecil sebagai karakter yang berbeda.
3. Permission file

chmod – Perintah ini digunakan untuk mengganti permission dari sebuah file/folder. Pada dasarnya, setiap file dapat diakses oleh 3 jenis pengguna yaitu:
TypeExplanation
ownerPengguna yang membuat dan memiliki file / direktori.
groupSemua pengguna yang merupakan anggota dalam grup yang sama.
othersSemua pengguna lainnya dalam sistem yang bukan owner atau member dari sebuah grup..
Perintah ls -l, bisa digunakan untuk melihat permission pada file dan ownernya. Sebagai contoh, ls -l file1.txt akan menampilkan:
-rwxr–rw- 1 user user 0 Jan 19 12:59 file1.txt
  • “-rwxr–rw-“ – Bagian ini akan menampilkan permission. Ada 3 huruf yang mungkin akan sering Anda lihat: r, w, x, d.
    d artinya tipe file adalah direktori(folder). Dalam contoh kita tersebut, huruf d tidak ada (seharusnya berada di urutan pertama, namun pada contoh tidak ada/diwakili oleh simbol “-” yang artinya “tidak”). Huruf x artinya permission untuk mengeksekusifile/folder (kita sering membutuhkan permission ini untuk masuk ke dalam folder).
    Huruf w artinya permision untuk menulis file/folder (edit, hapus, dll). Terakhir, huruf r artinya adalah read. Jika kita memiliki permission untuk membacara, kita bisa membaca isi dari file, namun hanya itu saja. Kita tidak bisa meng-edit atau mengeksekusi file tersebut.
  • 1 – Jumlah hard links. Biasanya hard link merupakan nama tambahan untuk sebuah file.
  • user user – Menampilkan pemilik (owner) dan group owner dari file.
  • – Menampilkan ukuran file.
  • Jan 19 12:59 – Menampilkan kapan terakhir kali file dimodifikasi.
  • file1.txt – Nama file/folder
4. Merubah isi file
$ vi atau nano atau cat nama_file


5. service 
Nmap### Scan a single ip address ###
nmap 192.168.1.1


0 komentar: